Welcome to Muharram…
Berbahagialah muslimin sekalian. Bulan pertama dalam islam telah datang. Muharram yang kita nantikan.
Jadi, saat ini, bulan Agustus, dalam kalender yang terpampang di tembok rumah-rumah kita. Sekaligus menjadi bulan pembuka untuk kalender hijriah. Bulan yang tidak kalah spesial dibanding bulan ramadhan.
Jika ada yang belum tau, kalau bulan muharram ini bulan suci yang dimuliakan. Kenapa tuh? Pada bulan ini, sesuai namanya, muharram. Maka ada hal-hal yang diharamkan, maksudnya lebih ditekankan, terlebih kepada hal yang dilarang. Apabila kita kerjakan akan membuahkan murka Allah. Sekurang-kurangnya berkali-kali lipat dosa yang dihasilkan bila melanggar aturan.
Namun jangan berkecil hati. Karena dibulan ini pula, dimana kita melaksanakan perintah-Nya, alias mengerjakan amal kebaikan, pun sama akan dikali-kali berkali-kali.
Intinya, karena ini bulan suci, Allah memberikan kelebihan didalamnya. Manusia mengerjakan kekejian / maksiat = dosa yang uamaat banyak. Berbuat kebaikan / amal salih = pahala yang bejibun.
Sebenarnya banyak banget ya keutaman-keutamaan yang ‘semestinya’ kita sebagai ummat Nabi Muhammad SAW amalkan. Tapi ya dengan ‘egois’ nya ane mau sharing mengenai “ane dan muharram” ini sendiri.
Tapi bakal ane sertai juga ilmu atau keutamaan itu. Simak yee…
Seperti yang sebelumnya udah ane bilang, bulan ini setiap amal kebaikan akan dilipat gandakan. Maka ya ane berusaha untuk mengerjakan amal kabajikan. Dikurangin tuh sama yang namanya menghasilkan keburukan.
“Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram, dan sebaik-baik sholat setelah sholat fardhu adalah sholat malam.” (HR Muslim).
Kedua ada pada hadits di atas. Yaitu puasa Tasua yang dijadwalkan pada 9 muharram, dan Asyura pada 10 muharram. Pahalanya sungguh menggiurkan yaitu, dihapuskan dosa setahun yang lalu dan yang akan datang. Bayangin belum bermaksiat sudah dihapus duluan dosanya (dosa kecil lho).
Nanti di sini juga akan melaksanakan puasa itu. Kamis sekarang aja puasa juga.
Pokoknya bulan ini bulan yang penuh keberkahan, maka isilah dengan hal-hal yang berkah nan pastinya berbuah kepada akhirat kita.
Horraaas!! Berjuang Muslim! [Muhammad Zharfan Ibrahim, asal Bogor, Jawa Barat, kelas 12]